Selasa, 06 April 2010

Apa yang Dokter Lakukan terhadap penderita autis?

Mencari tahu jika seorang anak telah autisme bisa sulit. Orang tua biasanya yang pertama untuk mencurigai bahwa ada sesuatu yang salah. Mungkin anak itu sudah cukup untuk berbicara, tetapi tidak, tidak tertarik pada orang, atau berperilaku dengan cara-cara yang tidak biasa lainnya. Tapi autisme bukan hanya masalah yang dapat menyebabkan gejala semacam ini. Misalnya, anak-anak yang memiliki masalah pendengaran mungkin akan berbicara masalah itu.
Biasanya, hasil tes laboratorium dan tes medis yang normal pada anak-anak dengan autisme, tapi dokter dapat melakukannya untuk memastikan anak itu tidak memiliki masalah lain. Tes-tes medis dapat mencakup pemeriksaan darah dan urin, pemeriksaan pendengaran, sebuah EEG (tes untuk mengukur gelombang otak), dan MRI (gambar yang menunjukkan struktur otak).Kecerdasan (IQ) tes mungkin juga dilakukan.
Seringkali, spesialis bekerja sama sebagai sebuah tim untuk mencari tahu apa yang salah. Tim ini mungkin termasuk seorang dokter anak, seorang neurolog pediatrik, yang developmentalis anak, psikiater anak, psikolog anak, terapis bicara dan bahasa, dan lain-lain. Para anggota tim mempelajari bagaimana anak bermain, belajar, berkomunikasi, dan berperilaku. Tim mendengarkan dengan seksama apa yang orang tua telah memperhatikan juga. Dengan menggunakan informasi yang mereka telah berkumpul, dokter dapat memutuskan apakah seorang anak autis atau masalah lain.

Sumber: http://translate.google.co.id/translate?hl=id&langpair=en|id&u=http://kidshealth.org/kid/health_problems/brain/autism.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar